Iklan - Scroll untuk melanjutkan
Regional

Sempat Ditutup, Dermaga VI Eksekutif Merak Kembali Dibuka

×

Sempat Ditutup, Dermaga VI Eksekutif Merak Kembali Dibuka

Sebarkan artikel ini

menalar.id – Dermaga VI Eksekutif Pelabuhan Merak yang sempat ditutup karena inisden jembatan bergerak atau moveable bridge rusak tertabrak KMP Portlink III kini sudah dibuka kembali dengan layanan terbatas.

Dermaga eksekutif itu mulai dibuka oleh pengelola sejak pada Senin (17/3/2025) pukul 19.00 WIB malam.

1. Sementara, sandar kapal bisa menggunakan ramp door samping

Corporate Secretary PT ASDP, Shelvy Arifin mengatakan, sementara waktu dermaga VI eksekutif digunakan kembali dengan mekanisme sandar di dermaga plengsengan menggunakan ramp door samping.

“Saat ini, terdapat empat kapal yang sudah dapat beroperasi di dermaga tersebut untuk melayani pengguna jasa,” katanya.

2. Perbaikan jembatan gerak yang rusak butuh waktu 7-10 hari

Shelvy menambahkan, ASDP saat ini tengah memperbaiki fasilitas moveable bridge yang terdampak insiden. Estimasi waktu perbaikan diperkirakan 7-10 hari, namun ASDP akan mengupayakan percepatan agar fasilitas tersebut dapat segera dioptimalkan. Pasalnya, kata dia, lonjakan traffic penyeberangan segera melonjak, saat angkutan lebaran 2025.

“Sebagai langkah kontingensi, jika Dermaga VI belum dapat berfungsi secara optimal dalam waktu dekat, ASDP akan mengalihkan layanan bongkar muat kapal ekspres ke dermaga VII untuk memastikan kelancaran arus kendaraan dan penumpang,” katanya.

3. ASDP sempat tutup penjualan tiket di dermaga tersebut

Diketahui sebelumnya, sebagai langkah awal mitigasi, ASDP sempat menutup sementara penjualan tiket layanan kapal ekspres mulai pukul 10.30 WIB kemarin untuk memastikan kelancaran evakuasi dan pengecekan fasilitas dermaga.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan dan langkah penanganan, ASDP telah membuka kembali layanan kapal ekspres untuk kendaraan dengan kategori golongan VB ke bawah. Proses loading kapal dilakukan melalui side ramp sebagai alternatif sementara.

“Kami mengupayakan agar operasional dapat kembali normal secepatnya. Saat ini, kendaraan VB ke bawah sudah bisa kembali melakukan penyeberangan melalui layanan kapal ekspres,” katanya.